Wakil Ketua dan Panitera PA Mempawah Hadiri Launching Inovasi KuintalPAS (Kuasa Insidentil secara Virtual Pengadilan Agama Sambas)

Mempawah – Selasa (22/10/2024) – Pengadilan Agama Mempawah Kelas IB turut serta dalam kegiatan launching inovasi KuintalPAS (Kuasa Insidentil secara Virtual Pengadilan Agama Sambas) secara daring melalui zoom meeting yang diselenggarakan oleh Pengadilan Agama Sambas. Kegiatan yang diikuti secara daring bertempat di Ruang Media Center Pengadilan Agama Mempawah tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Pengadilan Agama Mempawah, Munawir, S.E.I.,M.H dan Panitera Pengadilan Agama Mempawah, H. Muhammadiyah, S.Ag.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan Ketua Pengadilan Agama Sambas, Dadi Aryandi, S.Ag dengan menjelaskan tentang latar belakang munculnya inovasi KuintalPAS, deskripsi KuintalPAS, prosedur dan skema pengajuan KuintalPAS serta kemudahan yang didapat dari inovasi KuintalPAS tersebut. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Dr. Drs. H. Firdaus Muhammad Arwan, S.H.,M.H sekaligus meluncurkan secara resmi inovasi KuintalPAS (Kuasa Insidentil secara Virtual Pengadilan Agama Sambas) milik Pengadilan Agama Sambas. Dalam kesempatan tersebut beliau menyambut baik atas peluncuran inovasi tersebut dan mengharapkan akan ada inovasi-inovasi lain yang akan muncul disetiap Pengadilan Agama se-Wilayah Kalimantan Barat sebagai bentuk pelayanan terbaik untuk memberi kemudahan terhadap masyarakat yang berperkara.

KuintalPAS (Kuasa Insidentil secara Virtual Pengadilan Agama Sambas) merupakan inovasi unggulan dari Pengadilan Agama Sambas pada saat meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Melalui inovasi ini pihak tidak perlu hadir ke Pengadilan Agama untuk membuat surat kuasa insidentil dihadapan Panitera Pengadilan Agama, namun cukup secara virtual melalui zoom meeting dengan didampingi oleh Perangkat Desa/Kelurahan setempat. Pada Kuasa Insidentil secara Virtual, Penerima Kuasa menghadap kepada Pejabat Kepaniteraan, didampingi Perangkat Desa/Kelurahan yang membawa Surat Tugas resmi dari Pemerintah Desa/Kelurahannya. Pada saat yang sama, Pemberi Kuasa menghadap secara virtual melalui video conference. Perangkat Desa/Kelurahan tersebut memverifikasi kebenaran person pihak pemberi kuasa.

Inovasi KuintalPAS (Kuasa Insidentil Virtual) diharapkan menjadi solusi mengenai ketidakmampuan para pihak atau calon pihak berperkara untuk hadir secara fisik dihadapan persidangan terutama bagi kelompok rentan masyarakat yang sedang atau hendak berperkara agar tetap dapat memenuhi kepentingan hukumnya dengan cepat, sederhana dan biaya ringan dengan memberikan kuasa insidentil kepada keluarga yang masih memiliki hubungan darah dengannya.(TimRed_PAMpw.Ricky)